Senin, 20 Februari 2017

KEBeragaman Untuk Berbagi

Saat ini perkembangan internet sangatlah pesat. Internet sendiri dapat diartikan sebagai jaringan komunikasi global yang terbuka dan menghubungkan milyaran jaringan. Dengan adanya internet ini, manusia semakin mudah dalam mengerjakan pekerjaannya. Seperti mengirim dokumen melalui email, belajar dan menambah wawasannya melalui internet, dan juga internet bisa dijadikan alat hiburan, serta internet dapat menjadi sarana bisnis.
Image by Google (with edit)
Saya sendiri, untuk pertama kalinya mengenal internet pada tahun 2010. Saat itu saya mengenal internet melalui sosial media yang sedang tenar di kalangan remaja seusia saya. Tentu saja, bagian ini saya sebut sebagai internet adalah alat hiburan. Seiring berjalannya waktu, ternyata banyak hal yang saya peroleh dari internet. Tidak hanya sebatas alat hiburan saja, melainkan sebagai tempat belajar dan menambah wawasan.

Berawal dari hobi menulis, saya mencoba dalam media online. Awalnya saya menulis karangan fiksi, tetapi kemudian saya justru menjadikan media online sebagai diary. Saya kemudian berfikir, apa yang menarik dari tulisan saya? Semuanya hanya berisi keluh kesah saya dalam menjalani kehidupan. Seolah-olah saya tidak bersyukur dengan apa yang ada.

Ketika berniat untuk mengubah niche blog, ternyata ada satu peristiwa yang membuat saya down. Down untuk menulis dan menjadi seorang blogger. Peristiwa itu adalah laptop saya rusak dan parahnya lagi, LCD laptop saya yang rusak. Lalu apa yang harus saya lakukan?

Untuk sementara waktu, saya menggunakan ponsel untuk mem-posting tulisan saya di blog dan tidak teratur untuk posting. Sampai pada akhirnya, semangat saya kembali dan saya ingin serius dalam dunia blog. Saya kemudian berinisiatif membeli LCD monitor. Jadilah, laptop saya yang rusak LCD-nya mempunyai peran sebagai CPU dan LCD monitor berperan sebagai pengganti LCD laptop yang rusak.
Dok. Pribadi (with edit)
Berbekal dengan perkembangan internet yang kini menjadi 4G LTE, saya kemudian bertemu dengan KEB (Kumpulan Emak2 Blogger).  Salah satu komunitas blogger perempuan. Sepintas terasa aneh ketika akan bergabung, mengingat saya belum menjadi emak-emak melainkan calon emak-emak. Namun, setelah saya membaca pada halaman website-nya. Saya menjadi tahu dan yakin untuk bergabung dan diterima. Saya tentu harus bersyukur.

Meskipun saya merupakan member baru dalam KEB. Akan tetapi banyak sekali manfaat yang saya peroleh, untuk saya pribadi, saya menjadi semangat untuk menulis dan menjadi seorang blogger. Sementara itu saya merasakan atmosfer yang berbeda dalam KEB, tentu karena sebuah komunitas dan didalamnya berisi beragam hal, seperti parenting, rumah tangga, travelling, pekerjaan, dan lain sebagainya. Saya merasakan atmosfer keberagaman ini sebagai semangat keberagaman untuk berbagi. Terlihat dalam grup facebook, satu member mengomentari member yang lain, begitu juga sebaliknya. Dan juga, dalam twitter, selalu men-retweet postingan member, sehingga memudahkan untuk blogwalking.

Sehingga, saya benar-benar merasakan manfaat internet dalam hidup ber-keragaman ini. Dimulai dari kemudahan akses informasi, adanya sharing dalam sebuah komunitas, dan adanya kebersamaan meskipun dalam dunia maya.

*tulisan ini diikutsertakan dalam lomba #XtraKEBeragaman
http://emak2blogger.com/2017/02/03/lomba-blog-keb5th/

Rabu, 08 Februari 2017

World Hijab Day: Sebuah Renungan!

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Tepat pada tanggal 1 Februari 2017 kemarin, diperingati sebagai World Hijab Day. Aku sendiri, baru tahu kalau ada hari peringatan ini. Antara senang dan kudet (kurang update). Senangnya karena dengan diadakannya hari peringatan ini dapat dijadikan sebagai renungan untuk para hijabers. Sementara, aku kudet karena aku baru mendapat informasi ini tanggal 4 Februari. Mungkin saya lelah XD
Dok. Pribadi
Ini ceritaku tentang hijab:
Kalian pernah mengalami masa tomboy? Tenang, jangan panik! Ada temennya kok, aku juga pernah mengalaminya. Masa SD dan SMP, aku adalah anak tomboy, celana selutut dipadu dengan kaos. Sudah menjadi style setiap hari.

Barulah memasuki masa akhir kelas 1 SMK aku mulai sadar. Waktu itu, awalnya aku muncul pertanyaan, “apa iya perempuan itu wajib untuk memakai hijab?” Ehem, ternyata jawabannya iya. Sudah tercantum dalam QS. Al-Ahzab: 59, yang artinya: “Wahai Nabi, katakanlah kepada istri-istri, anak-anak perempuan dan istri-istri orang Mukmin, ‘Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka.’ Yang demikian itu supaya mereka mudah dikenali, oleh sebab itu mereka tidak diganggu. Dan Allah adalah Maha pengampun lagi Maha Penyayang.”

Makjleb! Apalagi keinget sudah baligh juga. Nah loh, berapa dosa yang ditanggung? Huaaa, nangis kejer kejer  #alay mode on. Awal berhijab, aku pakai style sederhana banget, maklum lah adanya baru itu :D Jadi style-ku adalah perpaduan antara celana training dan kaos lengan panjang, plus jilbab paris. Dan ternyata jilbab yang aku pakai itu belum masuk dalam kriteria yang disyariatkan, yaitu syar’i. Karena sudah jelas ayat dari-Nya dalam QS. An-Nuur: 31, yang artinya: “Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung ke dadanya, dan janganlah menampakkan perhiasannya..."
Image by Google
Well, ini tantangan lagi! Ya benar, setiap manusia yang berhijrah itu akan diuji. Semua yang ingin berubah menjadi baik pasti ada ujiannya. Dengan begitu, Allah menaikkan derajatnya. InsyaAllah.
Diuji dalam hal materi, mungkin untuk membeli pakaian yang seharusnya.
Diuji hawa nafsunya, yang terkadang merasa lebih tinggi dari yang lainnya.
Diuji pandangannya, terutama terhadap lawan jenis.
Diuji sikapnya, bagaimana sebagai seorang muslimah seharusnya bergaul dengan lingkungannya.

Tetapi dibalik semua ujian tersebut, Allah sudah mempersiapkan hadiah kepada setiap hamba-Nya. Kembali pada setiap pribadinya, mau-kah untuk tunduk dan patuh pada aturan-Nya? Coba tanyakan pada hati masing-masing! Jangan tanyakan pada rumput yang bergoyang ya? XD

Berhijab itu butuh proses kok. Nggak semuanya serba instan, bikin mie instan aja tetap ada prosesnya :D Iya, benar. Kalau lihat yang lain sudah mengenakan hijab yang seharusnya itu adem lihatnya. Tetapi, tentu lihat keadaan juga. Ya, kalau sudah mampu lebih baik disegerakan, kenapa harus menunggu untuk melakukan niat yang baik?

Sekian pengalaman berhijabku. Dan kembali lagi, World Hijab Day ini sebagai renungan. Untukmu yang sudah berhijab maupun untukmu yang belum berhijab. Yang sudah berhijab mari perbaiki akhlak dan terus belajar kembali. Untuk yang belum berhijab mari belajar lagi. This is note to myself. Because I’m only a human, having a mistake.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Selasa, 07 Februari 2017

Tampilan Baru!

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Selamat datang di tampilan baru. Mungkin yang jadi pengikut blog ini bakalan ngambek yaa, dari semalam aku otak-atik terus, sudah gitu lagi pusing mikirin kamu #eh bukan, tapi kode html-nya. Sepertinya, bekal untuk otak-atik website belum cukup. Hmmm :’(

Nah, di tampilan baru aku ini. Aku pakai template hasil download dari New Blogger Themes. Hasil dari blogwalking bermacam-macam website :D Alhamdulillah, akhirnya nemu juga! Ohya, aku mau review untuk website-website yang menurutku kurang, etapi aku nggak menyebutkan merk ya. Aku cuma mau sharing saja.
  1. Website full color. Ini menyakitkan buat mata! Sebenarnya, satu atau dua warna sudah cukup menarik perhatian pembaca. Sudah gitu, kalau full color, gimana mau baca artikelnya? Kan susah, baru baca beberapa menit saja, mata sudah capek. Buat temen-temen yang mau buat website atau blog, aku sarankan untuk tidak terlalu ramai ya, karena pembaca itu yang meramaikan website atau blog kalian!
  2. Penuh iklan. Nah ini yang sering nggak habis fikir. Why? Ya, mungkin saja karena ada website yang dikomersial-kan, tetapi untuk batas wajar mungkin tidak menganggu ya, kalau sudah over apa tidak menganggu? Jujur, kalau menurut aku itu menganggu.
  3. Alert message. Yang satu ini pun termasuk, dari awal aku mengenal internet—dimana dulu masih copas artikel sana-sini :D—Tetapi kadang aku kecewa, baru tiba di website tersebut, tetapi dihadang dengan alert message, entah hanya menyapa ataupun mengharuskan login terlebih dahulu, atau malah subscribe channel media sosial, itu juga membuat pengunjung tidak nyaman.
Point-point diatas adalah bentuk sharing dari saya,  sekaligus tips buat teman-teman yang mau bikin website atau blog. Karena, kenyamanan pembaca itu penting!
Image by Google (with edit)
       “Kenapa pakai template dari New Blogger Themes?”
Ini juga buah dari blogwalking, tetapi kali ini beda. Aku nggak sengaja menemukan link penyedia template blogger ini. Alhasil, setelah pilah pilih dan coba untuk pasang template, hasilnya cocok! Ah, akhirnya blog ini menemukan jodohnya, template ini. Yang punya blog kapan ketemu jodohnya? #kemudian hening. Menurutku, template dari blog ini pun elegan dan simple. Jadi tetap mewah tapi nggak ramai, kalem gitu~
       “Kenapa ganti template?”
Alasan ganti template itu karena template lama itu bawaan dari blog. Sebenarnya tinggal otak-atik script-nya aja sih, tapi berhubung aku belum belajar tingkat HTML, jadi ya sudah.. cari yang instan! Lain dari itu, template bawaan blog dulu itu justru memberatkan pembaca, karena waktu pembaca membuka blog, udah dihadapkan rentetan huruf-___- Lebih mendingan template yang ini karena ada fitur read more.
       “Apa begitu penting ganti template?”
Penting! Sebenarnya ini pandangan subjektif. Tergantung dari keinginan dan bagaimana pandangan pemilik blog kepada pembaca. Tujuan menulis apa sih? Untuk dibaca kan? Entah itu hanya untuk diri sendiri atau berbagi dengan yang lain. So, template pun mempengaruhi minat membaca. Kadang-kadang pemilik blog juga akan bosan dengan template yang ada, pembaca pun demikian.
       “Lantas template blog apa yang cocok?”
Nah ini disesuaikan dengan isi blog kalian. Kalau membahas tema otomotif ya sebaiknya desain template dengan desain tema otomotif. Kalau membahas tema traveling ya pakai desain template tema perjalanan. Ini yang dinamakan niche blog. Kalau aku sendiri tidak condong ke salah satu hal ya, karena disini aku membahas mengenai apapun yang aku tahu.

Sekian dari aku, bagaimana pandangan kalian tentang template? Silahkan tinggalkan di kolom komentar ya! Ohya, buat teman-teman yang mau mencoba menggunakan template New Blogger Themes, di sini.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.